Kisah 3 Sahabat Yang Mengantar Jenazah

Kisah 3 sahabat yang mengantar jenazah | kisah ini menceritakan si Udin dan 3 sahabatnya yang tak terpisahkan, hari - hari nya selalu bersama, bermain selalu bersama, sholat bersama, bekerja juga bersama, namun dalam belakangan ini semuanya berbeda. Perkenalkan 3 sahabat ini yang pertama adalah Mala yang selalu mengutamakan ibadah, dan kedua yaitu Arga yang mana dia selalu bersama dengan adik dan kaka serta orang tua selalu akrab dan yang ketiga adalah Tahar, si Tahar anaknya rajin bekerja kemana ada kerjaan dia selalu bekerja tanpa lelah.

3 Sahabat Dalam Kehidupan

Pada suatu hari si Udin mendapat surat panggilan dari Pengadilan, karena mendadak si udin kaget , timbul suatu pertanyaan dalam dirinya. Kenapa saya mendapat panggilan dari pengadilan padahal saya tidak memiliki tindak kejahatan, saya tidak mencuri, saya tidak membunuh tapi kenap dapat surat pengadilan.Berhubung waktu sudah sore dan surat pengadilan diharuskan esok harinya untk menghadap ke pengadilan. Si Udin teringat 3 sahabatnya yaitu Mala, Arga dan Tahar, dengan cepatnya si Udin menemui ketiga sahabatnya dan langsung bergegas sore itu juga.

Si Udin pertama yang ia temui adalah Tahar , kemudian menjelaskan ke Tahar bahwa besok saya mendapat panggilan dari pengadilanmengajak Tahar untuk menemani di dalam pengadilan. Tahar langsung menolak dengan tegas bahwa tahar sibuk bekerja, karena seharian si Tahar bekerja dia lupa segalnya kalau bekerja.Dengan perasaan kecewa si Udin pergi meninggalkan Tahar padahal kemana saja dia bersama Tahar. Kemudian si Udin menghampiri Arga sahabat kedua yang ia datangi, Arga sebelum di jelaskan lagi tanpa dikasih tahu Arga langsung menangis- nangis. hmm dalam hati ini dia sahabat sejatinya dengan begittu antusias dia terharu, si Udin kemudian mengajak untuk menemainya sampai ke dalam pengadilan. Tiba - tiba Arga menjawabnya saya tidak bisa menemani sampai masuk kedalam pengadilan karena dia takut dengan 2 hakimnya gagah dan besar dia tidak berani hanya bisa mengantar sampai pintu pengadilan. Udin merasa sedikit kecewa Arga yang dibanggakan kini tidak bisa menemaninya hingga kedalam pintu pengadilan. Tiba- tiba Mala datang menghampiri si Udin mengetahui dia dapat panggilan pengadilan dengan senang hati Mala siap menemani hingga kedalam pengadilan, tapi Mala kamu kan kurus ceking apa tidak takut dengan kedua hakim pengadilan. Kata Mala dia tidak takut akan terus bersama udin.

Sesampainya di epan pintu pengadilan, si Arga tetap masih menangisi udin sedangkan Tahar tidak dibawa ikut walau sampai pintu pengadilan,dan Mala pun ikut masuk kedalam pengadilan. Didalam pengadilan si Udin diberi pertanyaan dari kedua hakim tersebut, Hai Udin tahu kamu di panggil datang kesini, kamu kesini atas kesalahan- kesalahan kamu. Kemudian sang Hakim memberikan data kesalahannya yang menumpuk, Udin masih bingung kenapa kesalahannya begitu banyak dan kenapa udin dapat surat pengadilan, dan siapa kedua hakim yang gagah dan besar itu ???Hai Udin kamu adalah jasad yang siap mempertanggungjawabkan atas apa- apa perbuatan kamu selama hidup!!!

Cerita ini adalah 3 sahabat Udin yang mana si Udin merupakan jasad manusia yang mati. Ketiga sahabatnya yaitu TAHAR merupakan arti dari HARTA, menceritakan Tahar atau Harta selalu dicarinya tidak ada waktu untuk beribadah maupun sholat. Sahabat kedua yaitu ARGA atau arti dari KELUARGA, sahabat ini digambarkan adalah Keluarga disaat Udin sebagai jasad keluarga tidak bisa menghantar keliang kubur hanya sampai pintu liang kubur, dan Sahabat ketiga yaitu MALA atau arti dari AMAL, digambarkan kurus ceking karena sang jasad sibuk mencari Harta sedangkan Amal dikesampingkan amalnya didunia sedikit, makanya Mala atau Amal ikut masuk ke ruang pengadilan atau ikut masuk ke liang kubur !

Hikmah dalam Kisah 3 Sahabat Mengantar Jenazah adalah Harta, Keluarga tidak bisa dibawah mati hanya Amal manusia yang bisa dibwah kedalam liang kubur, Jadi sahabat sejati adalah AMAL !. Semoga dari kisah ini kita bisa meningkatkan Amal perbuatan kita agar menjadi bekal kelak di akhirat nanti. Aamiin.....
Adapun artikel lain yaitu Tahukah Sang Penemu Angka 0.