Analisis Usaha Budi daya Gurame Terbaru 2015

Analisis usaha budi daya gurami

Analisis usaha budi daya gurame dapat dijadikan salah satu usaha yang cukup menjanjikan dari sisi pendapatan. Pada umumnya, memelihara ikan gurame memakan waktu yang sangat lama, dari mulai persiapan hingga menjelang panen memburuhkan waktu 9 bulan ( kaya ibu mengandung aja 9 bulan,hehe ). Membudidayakan gurame selama 9 bulan ini tentunya tidak efisien karena biaya terlalu tinggi sehingga tidak sebanding dengan nilai produksi.

Untuk itu, para petani gurame melakukan inovasi usaha budi daya dengan beberapa langkah dilakukan secara estafet dengan tenggang waktu 2-3 bulan/ langkah. Cara ini ternyata lebih efisien karena waktu panenya lebih singkat, cepat meraih untung, juga membuka rantai usaha yang panjang diantara sesama petani. Selain itu, tingkat persaingan antara sesama petani menjadi rendah.

Oleh karena inovasi usaha itu, analisis usahanya pun dibuat dalam beberapa langkah yang masing- masing punya dinamika yang menarik.

A. Analisis Usaha Pemijahan

• Investasi Tidak Bergerak

No	Deskripsi	Jumlah ( Rp )
1	Sewa kolam pemijahan seluas 20m x 30m = 600m2 x @Rp.4000/tahun	Rp. 2.400.000.-
2	Pembelian induk betina dan jantan sebanyak 35 ekor terdiri atas 26 betina dan 9 jantan dengan bobot masing-masing 3kg dengan harga @Rp 40.000.-	Rp. 4.200.000.-
3	Peralatan pendukung	Rp. 1.000.000.-
	TOTAL	Rp. 7.600.000.-

• Investasi Bergerak

No	Deskripsi	Jumlah ( Rp )
1	Pupuk kandanguntuk setahun sebanyak 20 karung x @Rp.8500.-	Rp.170.000.-
2	Tenaga kerja serabutan pertahun 1 orang	Rp. 2.000.000
3	Listrik 1 tahun	Rp. 700.000.-
4	Pakan Pelet 400kg x @Rp. 3.100.-	Rp. 1.240.000.-
5	Pakan alami	Rp. 300.000.-
6	Lain-lain	Rp. 700.000,-
	TOTAL	Rp. 5.110.000.-

• Total Investasi

Investasi bergerak + investasi tidak bergerak Rp. 12.710.000.-

B. Nilai Produksi

Setiap induk betina diasumsikan mempu menghasilkan telur sebanyak 12.000 butir. Dengan demikian, diperoleh total telur yang diproduksi sebanyak 12.000 butir x 26ekor = 312.000 butir/ periode dimana setiap periode membutuhkan waktu 4 bulan. Asumsinya dalam setahun terdapat 3 periode produksi telur. Jika nilai jual per 4000 butir atau 1 sarang telur gurame Rp. 60.000.- maka, nilai produksinya ( 312.000 buitr x 3 peroide ) : 4000 butir x Rp 60.000.- = Rp. 14.040.000.-

C. Keuntungan Bersih

No	Keuntungan bersih	Jumlah ( 1 - 2 ) Rp
1	Nilai Produksi	Rp.14.040.000.-
2	Total Investasi	Rp. 12.710.000
	TOTAL	Rp. 1.330.000.-

Jadi, Keuntungan bersih pertahun adalah Rp. 1.330.000.-

Keuntungan setiap bulannya sebesar Rp. 110.800.-

Demikian Analisis usaha budi daya gurame menghitung jumlah pengeluaran dan penghasilan dari penjualan produksi usaha menjual benih atau telur hasil pemijahan, adapun artikel lain unutk sebagai referensi pengembangan budi daya ikan gurame dengan membaca artikel tentang Hama dan Penyakit Pada Ikan Gurame